Minggu, 21 April 2013

"Menye - menye"


Menye-menye. Entah dari mana gue mendengar ungkapan seperti itu. Mungkin banyak arti dari ungkapan itu. Yang gue tau Cuma menye-menye itu apapun yang bisa membuat kita menjadi terharu sampai-sampai nangis gak karuan. Cerita ini bermula ketika stok film gue udah abis dan hanya bengong di depan leptop tanpa tau harus ngapain. Seketika itu temen kos *sebut saja Anggi* memberikan sebuah film yang Cuma terulis “The Way Home” dalam file-nya. Akhirnya tanpa basa-basi dengan semangat empat lima bagaikan baru makan setelah puasa 30 hari gue mainkan film itu. Dengan kualitas yang gak terlalu bagus gue coba buat meresapi cerita dari seorang anak sebesar kelas 6 sd yang dititipkan mamanya ke mamanya. Eee maksudnya dia dititipkan ke neneknya. Anak kecilnya bukan mamanya. Awalnya gue agak geram gimana ngeliat kelakuan si anak ke neneknya tapi entah kenapa di endingnya air mata berharga gue keluar dengan
sendirinya. Sedih. Miris. Bayangin lo udah tua ditinggal sendiri terus di datengin ama cucu.nya dan ditinggal lagi pas mereka udah bisa sayang satu sama lain. Neneknya udah tua *ya iyalah* dan bisu. Di akhir cerita si anak ngajarin neneknya nulis seenggaknya jika dia udah kembali ke kota pas nenek kangen atau sakit dia bisa ngabarin si cucu. “bagaimana nenek bisa mengabarkan aku jika nenek kangen atau sakit disini dan tidak bisa menulis surat untukku” seru si cucu sambil menangis bersama gue di depannya. Nyesek lah. Ini awal gue suka film bergendre menye-menye tapi ini masih setengah menye-menye. Beberapa film menye-menye udah gue lihat dan mungkin bisa gue ranking dari yang Cuma mendung hingga hujan deras dengan petir dan angin menggelegar *ini lebay*. Gue mulai dari rangking terendah:

6. Midnight sun

            Menceritakan seorang cewek yang terkena penyakit entah apa namanya tapi nyawanya bisa berbahaya jika terkena sinar matahari langsung. Diperankan oleh Yui film ini bisa membuat air mata gue yang berharga jutaan mengalir ya meskipun hanya di saat endingnya aja. Sebebnya, entahlah apa mungkin hati gue yang terlalu melow #eaaa.







5. Hello Ghost

            Cerita ini bermula ketika seorang laki-laki yang mengalami depresi berat ingin mengakhiri hidupnya. Segala cara dilakukan dari mulai minum obat biat muncul busa dari mulutnya hingga terjun dari jembatan namun semua gak berhasil. Setelah ditolong oleh polisi dari sungai dan dibawa ke rumah sakit satu per satu muncul sosok-sosok hantu yang ada di sekitarnya dari mulai hantu om-om yang suka merokok, tante-tante yang demen nangis, anak kecil yang nakal sampai kakek-kakek otak mesum. Mereka berjanji akan hilang jika si laki-laki mengabulkan permintaan mereka. Akhirnya si laki-laki menuruti permintaan mereka dari mulai pergi ke pantai, mengembalikan kamera, masak bareng hingga nonton film. Awalnya film ini emang gak jelas ceritanya tapi entah di endingnya dia baru tahu kalo hantu-hantu yang mengikutinya terus adalah anggota keluarganya yang meninggal saat dia masih kecil. Dan di akhir itu mata gue akhirnya mengucurkan air asin tanpa bisa di bendung *gue nangis*

4. One litre of tears

            Menceritakan seorang anak yang terkena penyakit serius yang menyerang otak kecilnya *kalo gak salah* namanya... namanya.. ataksia spi.. spi.. ah itu pokoknya. Jadi penyakit yang melumpuhkan tubuh perlahan-lahan ini dan yang penting penyakit ini GAK BISA DISEMBUHKAN. Entahlah pas ngelihatnya gue cuma berpikir pas ada di sisi dia pasti gue cuma merenungi nasib tanpa berbuat apa-apa atau mungkin berpikir lebih baik mati. Bayangin lo udah tau bakalan mati dan itu perlahan-lahan. Sekitar sepuluh tahun dia bertahan dari mulai umur 15 hingga 25 tahun akhirnya dia wafat. Cerita ini katanya dikisahkan dari kisah nyata. Entah benar atau enggak yang penting gue salut ama dia. Cita-citanya mungkin hancur pas dia terserang penyakit ini tapi akhirnya dia hanya ingin bercita-cita untuk bisa berguna bagi orang lain yang akhrinya tercapai setelah kumpulan diary yang dia tulis dibaca dan menginspirasi orang lainnya. Gue liat yang versi per episode dan di episode lima dari sekitar sebelas episode, film itu berhasil bikin air mata gue jatuh berlinang bak berlian jatuh. Dari episode lima, bukan cuma episode lima.

3. The Way Home

            Sudah gue ceritakan sebelumnya diatas. Jadi ceritanya itu... scroll keatas lagi deh gue males neranginnya lagi. *lempar sendal massal*

2. Wedding Dress

            Ini film kedua yang gue lihat. Ceritanya seorang ibu yang mempunyai seorang putri cantik dan imut *gue bukan pedofil, inget* yang bekerja klo gak salah sebagai pembuat busana. Nah pas suatu hari si ibu periksa ke dokter karena ada yang gak beres sama dianya dan akhirnya dia tau klo dia terkena penyakit yang bisa membuatnya meninggal. Dari perenungannya selama dia tau penyakitnya itu hingga meninggal dia Cuma memikirkan bagaimana anak perempuannya nanti. Untung masih ada saudara yang bisa dia andalkan untuk mengurus anaknya kelak. Di namai wedding dress mungkin karena klo gak salah ia bikin busana pengantin untuk anaknya kelak namun akhirnya belum bisa dia tunjukkan karena akhirnya dia meninggal tak lama berselang. Disini gue nangis dari mulai setengah film itu. Sedihlah pokoknya. Coba deh lihat coba.

      1.   The Long Visit-My Mom

          Film ini yang menurut gue bisa membuat gue.nya sendiri nangis gak karuan dengan ingus yang bercecer kemana-mana *bentar sepertinya terlalu frontal* ganti dengan air mata yang gak henti-hentinya sampai gue aja gak lihat beberapa part film itu saking sedihnya. Entah emang ini film sedih atau emang hati gue yang terlalu melow dan romantis dan lagi jauh dari ibuk. Ibuukkk, kangen ibuuukk :’). Film ini sukses membuat gue galau sekitar seminggu lebih dan home sick sekitar dua mingguan. Pas setelah nonton film ini gue seperti berkata di diri gue sendiri klo gue harus sungguh-sungguh kuliah dan belajar yang rajin demi membahagiakan orang tua. Dan seminggu kemudian lenyap tak bersisa dan Cuma ada dota dan PES dipikiran gue. #plak. Ya setidaknya film ini masih menjadi film yang bisa membuat gue termotivasi dengan jangka waktu yang relatif lama. Mau tau ceritanya. Download deh gak enak klo gue ceritain entar gak serpraise eh surprise. :p

Dari film yang ada di atas entah kenapa banyak dari mereka berasal dari Korea. Tapi emang kebanyakan bisa bikin gue dari cowok ganteng..ee oke cakep #sikap dengan hati tegar menjadi lelaki melow dengan hati yang mudah menstimulan mata untuk meneteskan air mata :’) bagus kan kata-kata gue. Dari sini gue bisa menyadari klo motivasi bisa datang dari mana saja termasuk dari sebuah film sederhana yang menyentuh hati dan mata untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi *hasil belajar KSPK* .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar