Jumat, 01 Maret 2013

Salah!!


Dua minggu mungkin bakalan terasa bentar ketika gue ada di rumah, leyeh-leyeh dan tinggal nunggu panggilan sayang dari ibu “ki, makan”. Ya panggilan kiki akrab di telinga yang klo gue sebutin ke temen-temen sekarang mereka merasa jijik dan menganggap gue sok unyu dengan pangiilan tersebut. Liburan ini bakalan jadi liburan terpanjang yang pernah ada menurut gue. Biasanya tas udah menumpuk untuk siap cipika-cipiki dengan ayah ibu tapi hati berkehendak lain. Gue gak mudik.

Rencana awal liburan bakalan dihabisin dengan jalan-jalan kemana-mana sekitaran Jakarta akhirnya pupus sudah dengan rencana ryan, geza, frisa dan amal yang ingin pergi ke jogja. Sempat pengen ikut di menit-menit akhir namun sayang pak penjual tiket kereta belum sehati dengan gue dan akhirnya bisa dipastikan gue membusuk dengan indahnya di kosan selama dua minggu.


Hari sabtu itu ternyata ada seorang teman dekat yang seprofesi sebagai anak kosan yang sedang dalam taraf kebosanan tinggi mengajak untuk sekedar jalan-jalan ke mall dekat kampus. Gue pun langsung mengiyakannya secara gue yang ngajak duluan. Sayang itu hanya bertahan semalam saja dan selanjutnya pembusukan itu berjalan seperti rencana.

Bangun tidur, say hello sama alarm hape, idupin leptop, buka twitter dan fb terus ditinggal tidur seraya menunggu jam matahari tepat di atas kepala. Setengah hari udah gue selesaiin dan dilanjutkan dengan mantelengin leptop sampai bintang-bintang menari indah dan mata udah mulai bosan untuk dibuka. Gue tidur. Dan sehari udah gue lewatin. Bayangkan itu terjadi selama dua minggu secara konstan dan tanpa ada penambahan kegiatan apapun.

Rasa menyesal ini juga makin bertambah ketika sebuah sms dari Ayien (teman SMA) berkumandang. “ul, ayok ikut jalan-jalan besok ke (menyebutkan sebuah tempat di daerah gue lahir) ”*Gue langsung nangis guling-guling di kasur*. Entah kenapa ajakan ini baru muncul ketika gue memutuskan dengan gagahnya gak mau pulang dan menetap di kosan.

Akhirnya dua minggu berhasil menjadikan gue seperti vampir yang gak suka ama sinar matahari dan lebih memilih tidur di siang hari tanpa tau keadaan diluar sana. Kadang kala keputusan harus dipikir lebih matang. #sigh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar